Dalam penyelenggaraan perpustakaan daerah sebagai pelayan publik, tentu perlu adanya penilaian dan evaluasi oleh pemerintah Kabupaten dan yang paling utama adalah penilaian langsung dari masyarakat Kabupaten Boyolali sebagai pengguna/pemustaka perpustakaan itu sendiri. Hal tersebut selain untuk mengetahui layanan apa saja yang sudah berjalan dengan baik, tetapi juga sekaligus untuk mengetahui kekurangan dalam pelayanan yang sudah dilaksanakan. Penilaian tersebut dilakukan dengan cara survey langsung mengisi kuesioner oleh responden yaitu para pembaca ataupun pengguna perpustakaan.
Dalam Permenpan No. 14 Tahun 2017 juga disebutkan bahwa SKM (Survey Kepuasan Masyarakat) ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat sebagai pengguna layanan dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik. Dari survey tersebut, akan diperoleh juga masukan dan saran yang akan menjadi dasar untuk pengembangan perpustakaan serta perbaikan layanan perpustakaan dimasa mendatang.
Sejauh ini proses survey kepuasan masyarakat di Perpustakaan Daerah Kabupaten Boyolali masih manual dengan cara menyebar lembar kuesioner kepada para pengunjung dan belum memiliki sistem aplikasi untuk mempermudah responden dalam pengisian, sehingga para petugas perpustakaan masih perlu menghitung secara manual dalam menyediakan hasil akhir dari survey tersebut.
Dalam upaya meningkatkan pengelolaan sistem perpustakaan untuk mempermudah masyarakat dalam pengisian survey tersebut, maka Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Boyolali membangun sistem Aplikasi SKM (Survey Kepuasan Masyarakat) berbasis web atau yang disebut SISANMAREM (Aplikasi Kepuasan Masyarakat Remen Maos). Dengan adanya sistem aplikasi tersebut diharapkan Perpustakaan Daerah Kabupaten Boyolali dalam pelaksanaan survey kepuasan masyarakat lebih efektif dan efisien, sehingga mampu mempermudah para responden dan petugas perpustakaan dalam penghitungan nilai kepuasan masyarakat. Akhirnya hasil dari survey tersebut dapat menjadi dasar dan pertimbangan dalam upaya peningkatan layanan perpustakaan yang jauh lebih baik khsusnya di Perpustakaan Daerah Kabupaten Boyolali.
Aplikasi SKM (Survey Kepuasan Masyarakat) berbasis web menjadi media dalam pengumpulan kuesioner dari masyarakat pengguna perpustakaan. Adapun sasaran kegiatan pembuatan Aplikasi tersebut adalah para pemustaka/pengguna Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Boyolali “Remen Maos” sebagai pengguna layanan dan fasilitas yang ada di perpustakaan.
Langkah-langkah penggunaan inovasi sisan marem sebagai berikut:
1. membuka web SKM (sipusboy.boyolali.go.id/skm) dan menjelaskan kuisioner kepada pemustaka yang telah selesai mendapatkan pelayanan.
2. mengisi kuisioner SKM dan menekan tombol simpan
1. Meningkatnya kemudahan akses informasi dan pengelolaan perpustakaan untuk masyarakat yang efektif dan efisien
2. Mempermudah masyarakat dalam mengisi survey kepuasan masyarakat dan petugas perpustakaan dalam pelaksanaan survey sehingga diperoleh data dan nilai tingkat kepuasan masyarakat secara otomatis.
Pelaksanaan survey kepuasan masyarakat lebih efektif dan efisien, sehingga mampu mempermudah para responden dan petugas perpustakaan dalam penghitungan nilai kepuasan masyarakat. Akhirnya hasil dari survey tersebut dapat menjadi dasar dan pertimbangan dalam upaya peningkatan layanan perpustakaan yang jauh lebih baik khsusnya di Perpustakaan Daerah Kabupaten Boyolali.
Hasil dari inovasi ini adalah adanya sistem aplikasi Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) berbasis web, sehingga pelaksanaan
survei menjadi lebih efektif, efisien, dan mempermudah pengunjung dalam memberikan penilaian serta mempermudah petugas dalam melakukan penghitungan nilai kepuasan masyarakat.